Anak Kubur Jenazah Ayahnya Sendiri, Diikat dalam Karung Naik Sepeda, Warga Tak Sudi Sentuh Mayatnya!

 


Nasib malang dialami anak laki-laki ini. Dikucilkan warga ia harus memakamkan ayahnya sendirian tanpa bantuan.
Hanya dengan sepeda butut anak remaja ini mengantar sang ayah ke peristirahatan terakhirnya.
Bahkan untuk membawa jenazah ayahnya, anak laki-laki ini harus membungkusnya dengan sebuah karung.
Bukan tanpa alasan, rupanya seluruh warga desa memang sengaja mengucilkan keluarga anak ini.
Untuk itulah tak ada satu pun warga yang desa membantu pemakaman ayah dari remaja laki-laki tersebut.
Jangankan untuk membantu pemakaman, datang melayat pun enggan dilakukan oleh warga sekitar.
Melansir dari Indian Today, Rabu (2/9/2020), peristiwa itu terjadi di Desa Lankabahal, Distrik Bolangir, Odisha, India.
Rupanya di wilayah itu masih begitu mementingkan kelas sosial satu sama lain.
Parahnya keluarga remaja itu memang diketahui berasal dari kasta rendah.
Karena itulah tidak ada penduduk desa yang datang untuk membantunya.
Pria itu memasukkan jenazah ayahnya ke dalam karung dan kemudian mengikatnya di sisi belakang sepeda.
Penduduk desa mengakui mereka memang tak mau membantu pria itu membawa jenazah, karena dia berasal dari kasta yang lebih rendah.
Orang yang meninggal tersebut diidentifikasi bernama Akhaya Patra.
Video anak membawa ayahnya menggunakan sepeda telah menjadi viral di media sosial India.
Istri dari almarhum mengatakan kepada India Today bahwa, tidak ada yang datang untuk membantu karena mereka termasuk dalam kasta rendah.
“Tidak ada yang datang untuk upacara terakhir suamiku. Anak dan saudara ipar saya membawa jenazah ayahnya dengan sepeda dan melakukan upacara terakhir, ”katanya.
Pegawai layanan di Distrik Bolangir, Arindam Dakua mengatakan bahwa keluaga itu belum meminta bantuan dari kantor administrasi setempat.
“Mungkin dia belum meminta bantuan siapa pun dari administrasi, Bahkan BDO tidak mengetahui kejadian tersebut.
Mereka jelas diinstruksikan untuk membantu di bawah Harischandra Sahayata Yojana.
Namun, dia akan mendapatkan bantuan keuangan," katanya.
Khusus untuk Pemerintah Odisha, pada tahun 2013 telah meluncurkan Harischandra Sahayata Yojana yang berfungsi untuk membantu keluarga miskin secara finansial dalam melaksanakan rutual terakhir kerabat yang telah meninggal.
Pada 23 Februari 2020 lalu, Ketua Menteri Odisha, Naveen Patnaik mengatakan sebanyak 79.578 keluarga telah menerima sekitar 17,63 crore Rupe (Rp 35 Miliar) sebagai bantuan di bawah Harischandra Sahayata Yojana pada tahun anggaran 2019-2020.
Buang jenazah Ibu
Seorang anak laki-laki tega membuang jasad ibunya ditengah hutan, di Perbukitan Banjara, Haiderabad, India.
Ia membuangnya dengan menyusuri jalan setapak karena tidak ada uang untuk membuat acara pemakaman untuk ibunya.
Melansir dari India.com, Selasa (1/9/2020), Wanita yang berumur 70 tahun itu meninggal setelah mengalami demam selama empat hari terakhir.
Dalam keterangan polisi pada hari Minggu (30/8/2020), putranya itu mengatakan bahwa dia membuang jasad ibunya yang terbungkus selimut karena dia tidak punya uang untuk melakukan ritual pemakaman.
Salah seorang penduduk setempat menemukan jasad wanita tua di tengah jalan setapak.
Lalu, ia memberit tahu warga dan polisi setelah melihat mayat yang terbungkus selimut.
Tak lama berselang, kepolisian sampai di lokasi tkp dan mengevakuasi jasad wanita itu.
Selama penyelidikan, terungkap bahwa wanita itu dahulunya mengemis di wilayah itu.
“Dalam penyelidikan itu juga terungkap bahwa dia tinggal bersama putranya yang bertugas sebagai penjaga kompleks apartemen,” kata polisi.
Polisi mengatakan bahwa wanita itu sudah empat hari terakhir mengalami demam.
Ia menghembuskan napas terakhirnya pada hari Sabtu (29/8/2020) malam.
Mendapati ibunya yang meninggal, pria itu kemudian mengangkat tubuh ibunya yang terbalut selimut ke dalam hutan.
“Jasad ibunya yang terbungkus selimut dibawanya ke sana (hutan),” kata polisi itu.

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Anak Kubur Jenazah Ayahnya Sendiri, Diikat dalam Karung Naik Sepeda, Warga Tak Sudi Sentuh Mayatnya!"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel