Harga Ayam Anjlok ke Rp 9.500/Kg, Peternak Gulung Tikar

 Minggu, 30 Agustus 2020  Tambah Komentar

Harga ayam di tingkat peternak kembali anjlok untuk kedua kalinya di tahun ini.
Kini, harga ayam di tingkat peternak anjlok ke level Rp 9.500-10.000 per kilogram (kg).
Padahal, menurut Peraturan Menteri Perdagangan (Permendag) Nomor 7 Tahun 2020, harga ayam di tingkat petani/peternak Rp 19.000-21.000/Kg.
“Bulan Agustus 2020 tepat 2 tahun harga ayam hidup (live bird) di tingkat peternak atau kandang di bawah biaya produksi yang Rp 17.500/kg.
Sementara harga aktual di kandang sekarang ini di kisaran Rp 10.000/kg.
Berapa kerugian yang harus ditanggung para peternak kecil mandiri?” kata Sekretaris Jenderal Perhimpunan Peternak Unggas Nusantara (PPUN) Kadam Wijayai dalam keterangannya, Sabtu (29/8/2020).
Ia mengatakan, akibat kerugian tersebut, banyak peternak kecil yang terpaksa gulung tikar.
“Para peternak kecil mandiri sudah banyak yang gulung tikar atau tutup usahanya, bahkan meninggalkan jumlah utang yang banyak baik kepada supplier, maupun di bank,” ungkap Kadam.
PPUN menilai, upaya Direktorat Jenderal Peternakan dan Kesehatan Hewan (PKH) Kementerian Pertanian agar perusahaan integrator menyerap ayam peternak demi menstabilkan harga tak berjalan efektif.
Kemudian, menurut Ketua Harian Gabungan Organisasi Peternak Ayam Nasional (GOPAN) Sigit Prabowo,
pemerintah harus mengawasi aktivitas rumah potong hewan unggas (RPHU) agar tak menjual produksinya ke pasar tradisional yang menjadi lapak para peternak.
“Tata niaganya harus diatur, peternak mandiri dan peternak kecil masing-masing harus dapat haknya untuk melepas ayam ke pasar tradisional dengan harga layak,
di negara manapun, dan dalam hal apapun, harus ada upaya pemerintah memayungi dan melindungi rakyat kecil,” ucap Sigit.
Sebagai informasi, harga ayam di tingkat peternak pada April 2020 juga anjlok di bawah Rp 10.000/kg, sementara ongkos produksi bisa mencapai sekitar Rp 18.000.
Akibatnya, kerugian yang harus ditanggung peternak bisa mencapai Rp 7.000/kg. Rata-rata, satu ekor ayam beratnya 1,5 kg, aehingga kerugian ketika menjual satu ekor ayam sekitar Rp 10.000.
Sumber: detik.com

Berlangganan update artikel terbaru via email:

0 Response to "Harga Ayam Anjlok ke Rp 9.500/Kg, Peternak Gulung Tikar"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel